Bukan Sekedar KAMUS!

loading...

Cara menggunakan pipet | Tutirial cara menggunakan pipet

Cara menggunakan Pipet. Cara menggunakan pipet dalam suatu praktek analisa di laboratorium tidaklah mudah. Membutuhkan pengetahuan dan ketrampilan khusus. Jenis-jenis pipet sangat beragam begitu pula fungsinya. Namun pada prinsipnya, cara menggunakan pipet tidaklah berbeda jauh. Fungsi Pipet yang paling umum adalah untuk memindahkan suatu volume cairan dari satu wadah ke wadah yang lain. Bila kita menggunakan pipet 10 ml maka volume cairan yang keluar dari pipet adalah 10 ml. Pipet jenis ini di sebut Pipet Volume.

Cara menggunakan pipet. Pemipetan dilakukan dengan cara menyedot cairan kedalam pipet, menahannya sebentar dan mengeluarkan cairan tersebut di suatu wadah yang lain. Penyedotan cairan kedalam pipet dapat dilakukan dengan mulut, aspirator atau bola karet yang di buat khusus untuk keperluan ini.

Cara menggunakan pipet yang benar dalam suatu analisa adalah:

  1. Pipet harus bersih dan kering. Perhatikan ujung pipet, masih utuh atau tidak. Ujung pipet yang sudah retak, patah, atau pecah sebaiknya tidak di gunakan lagi.
  2. Bila pipet basah, bilaslah dengan air suling lalu keringkan dengan lap yang bersih atau kertas tisu.
  3. Sebelum melakukan pemipetan, biasakan untuk membilas pipet dengan larutan yang akan di pindahkan sebelum pipet tersebut di gunakan.
  4. Gunakan alat bantu berikut untuk mempermudah proses penyedotan larutan, Ibu Jari, Aspirator dan bola karet. Jika menggunakan tangan maka sedotlah cairan melewati tanda dan tutup pangkal pipet dengan jari telunjuk dan aturlah kemudian tinggi cairan sampai tanda dengan cara mengendorkan jari telunjuk pada ujung atas pipet.
  5. Sebelumcairan di pindahkan, pertahankan ukuran caoiran tersebut dan keringkan bagian luar pipet dengan tissu / lap bersih
  6. Cara memindahkan cairan juga ada tekniknya. Yaitu, tempelkan ujung pipet pada dinding wadah penampung dan biarkab cairan mengalir ke dalam wadah penampung yang baru dan biarkan sisa cairan yang tertinggal pada ujung pipet menetes dengan sendirinya. jangan meniup pipet atau dlln.
  7. Setelah selesai menggunakan pipet, jangan lupa untuk membilasnya dengan air suling

Cara menggunakan pipet memang mudah-mudah susah. Bila memipet cairan yang berbahaya, beracun dan korosif, jangan sekali-kali menyedotnya dengan mulut. tapi usahakan untuk menggunakan alat-alat penyedot yang dianjurkan yaitu”

  • Aspirator
  • Bola karet
  • labu pengaman.
loading...
Bagikan :
Back To Top