Mengukur total padatan terlarut atau total dissolve solid. Air adalah molekul yang paling banyak ada di alam. Bahkan tubuh manusia sendiri tersusun dari 80% cairan. Namun tidak semua air yang ada di bumi ini mempunyai kualitas yang baik dan layak untuk dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Salah satu cara untuk mengukur kualitas air adalah dengan cara mengukur total padatan terlarut di dalamnya.
Pengertian TDS (Total Dissolve Solid) atau total padatan terlarut adalah jumlah zat terlarut (baik itu zat organic maupun anorganic, mis : garam, dll) yang terdapat pada sebuah larutan. Pada umumnya ukuran zat yang terlarut dalam harus dapat melewati saringan yang berdiameter 2 mikrometer (2×10-6 meter).
Tujuan pengukuran total padatan terlarut atau Total dissolve solid ini adalah untuk mengukur kualitas air, biasanya untuk pengairan, pemeliharaan aquarium, kolam renang, proses kimia, pembuatan air mineral, dll. Setidaknya, kita dapat mengetahui air minum mana yang baik dikonsumsi tubuh, ataupun air murni untuk keperluan kimia (misalnya pembuatan kosmetika, obat-obatan, makanan, dll). Semakin sedikit total padatan terlarut dalam air maka semakin bagus kualitas air tersebut.
Cara mengukur total padatan terlarut (TDS)
Sampai saat ini ada dua metoda yang dapat digunakan untuk mengukur total padatan terlarut. Ada pun dua metoda pengukuran TDS (Total Dissolve Solid) tersebut adalah :
1. Gravimetry
2. Electrical Conductivity
2. Electrical Conductivity
Sebagai informasi, bahwa sebenarnya cara yang paling baik dan paling akurat untuk mengukur total padatan terlarut (TDS) adalah menggunakan metoda Gravimetry sebab keakuratannya bisa sampai 0.0001 gram.
loading...