Manfaat dan Bahaya Klorin bagi manusia. Klorin adalak unsur halogen yang sangat reaktif. Meski kereaktifannya masih jauh di bawah fluorin tapi dibandingkan unsur-unsur halogen yang lain klorin lebih reaktif. Klorin adalah unsur kimia yang dapat kita temui sehari-hari dalam bentuk garam dapur. klorin banyak sekali manfaatnya, namun begitu klorin juga sangat berbahaya dan dapat merusak lingkungan. Karena itu dalam menggunakan klorin sebaiknya dipertimbangkan dulu manfaat dan bahayanya bagi kesehatan dan lingkungan. Berikut ini beberapa manfaat dan bahaya penggunaan klorin.
Manfaat Klorin
Klorin dimanfaatkan dalam berbagai bidang, mulai bidang industri, kesehatan, pertanian dan lain-lain. Berikut ini beberapa contoh manfaat klorin di berbagai bidang.
1. Manfaat klorin dalam bidang kesehatan
Klorin yang dikenal dengan kaporit atau dalam bentuk gas klor merupakan bahan antiseptik atau disinfektan yang dapat membunuh kuman, virus dan bakteri. Klorin adalah bahan utama yang di gunakan dalam proses klorinasi air minum
2. Manfaat klorin di bidang Industri
Dalam bidang industri tekstil, pulp dan kertas korin digunakan sebagai bahan pemutih dan penghalus. Penggunaan klorin dalam kedua bidang industri diatas dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan. Pada industri pembuatan plastik klorin digunakan sebagai bahan baku PVC yang terkenal kuat dan tidak mudah pecah.
3. Manfaat klorin di bidang Pertanian
Klorin digunakan sebagai bahan baku pestisida seperti DDT, Aldrin dan dieldrin. Pestisida berbahan baku dari klorin merupakan jenis pestisida yang pertama kali di buat manusia. namun kini sepertinya pestisida semacam ini sudah dilarang pengunaannya oleh pemerintah karena dapat merusak lingkungan.
4. Manfaat klorin di bidang energi dan kelistrikan.
Padapembangkit-pembangkit listrik seperti PLTU dan PLTN, klorin digunakan sebagai zat pendingin dan juga sebagai bioside.
BAHAYA Klorin
Selain memiliki banyak manfaat, ternyata klorin juga sangat berbahaya bagi kesehatan dan kelestarian lingkungan. Hal ini disebabkan karena klorin sangat reaktif dan dapat bereaksi dengan segala jenis unsur untuk membentuk senyawa baru. Senyawa baru yang terbentuk antara lain adalah organoklorin yang bersifat toksik dan mempunyai efek karsinogenik.