Bukan Sekedar KAMUS!

loading...

Macam Jenis Kelenjar Hipofisis

Macam jenis Kelenjar Hipofisis. Kelenjar Hipofisis atau kelenjar pituitari disebut juga master gland atau kelenjar pengendali. Di sebut demikian karena kelenjar hipofisis ini merupakan salah satu kelenjar utama yang menghasilkan bermacam-macam hormon yang dapat mengatur dan mengendalikan aktivitas kelenjar lainnya. Berdasarkan letak dan posisinya, kelenjar hipofisis di bagi menjadi 3 jenis, yaitu:

Macam-macam Kelenjar Hipofisis

letak kelenjar hipofisis1. Hipofisis Anterior

Hipofisis anterior adalah bagian kelenjar hipofisis yang letaknya di bagian depan. Kelenjar ini disebut juga dengan istilah lobus anterior. Lobus anterior dari kelenjar hipofisis aktivitasnya di atur dan dikendalikan oleh kelenjar hipotalamus. Hormon yang di hasilkan oleh kelenjar hipofisis anterior antara lain adalah:

  • Somatotrophic hormone (STH): disebut juga hormone pertumbuhan (growth hormone (GH)) karena bertugas mengendalikan atau merangsang pertumbuhan rangka dan tubuh secara keseluruhan.

  • Thyroid stimulating hormone (TSH): mengendalikan sekresi hormon tiroksin oleh kelenjar tiroid.

  • Adrenocorticotrophic hormone (ACTH): merangsang korteks kelenjar adrenal untuk menyekresi hormon glukokortikoid.

  • Follicle Stimulating Hormone (FSH) atau hormon perangsang pembentuk folikel

  • Lutenizing Hormone (LH)

  • Interstitial Cell Stimulating Hormone (ICSH), dll

2. Hipofisis Intermediet (tengah)

Hipofisis Intermediet merupakan bagian kelenjar hipofisis yang letaknya di bagian tengah atau di sebut juga hipofisis pars media . Hipofisis bagian tengah ini biasanya terdapat pada bayi atau anak balita yang masih dalam masa pertumbuhan. Pada orang dewasa, hipofisis intermediet ini hilang atau mengecil. Hormon yang di hasilkan oleh kelenjar hipofisis bagian tengah ini antara lain adalah:

  • Somatotrof (STH), hormon pertumbuhan tulang

  • Melanocyte stimulating hormone (MSH) yang sasarannya adalah sel melanosit yang mengandung pigmen hitam melanin. Pada keadaan hamil, peningkatan sekresi MSH menyebabkan warna kulit menjadi sedikit lebih gelap.

3. Hipofisis Posterior

Hipofisis Posterior adalah bagian kelenjar hipofisis yang terletak di bagian belakang yang di sebut juga hipofisis lobus posterior. Lobus posterior memiliki hubungan saraf secara langsung dengan hipotalamus. Hormon yang di sekresikan oleh hipofisis lobus posterior hanya 2 macam, yaitu:

  • Hormon Oksitoksin, berfungsi untuk merangsang kontraksi uterus baik dalam proses pembuahan maupun kelahiran kelahiran.

  • Hormon antidiuretik (Antidiuretic hormone-ADH) yang berfungsi mengatur kadar air tubuh dan tekanan darah.

loading...
Bagikan :
Back To Top