Bukan Sekedar KAMUS!

loading...

Manusia dan Bencana

Manusia dan bencana adalah sahabat sejati yang tidak sehati. Manusia ingin selalu bebas dari bencana, namun bencana dengan setia selalu mengikuti kemanapun manusia melangkah. Sementara takdir adalah penengahnya, pengawas perjalanan hidup yang senantiasa tanpa..kenal jerah menimpahkan kesenangan dan kesedihan dalam hidup manusia. Lalu apa fungsinya Doa dan Usaha? Hanya Tuhan yang maha tahu.

Bencana gempa bumi dan Tsunami yang melanda Jepang merupakan sebuah pelajaran yang berharga untuk di kaji dan dianalisa. Apa kurangnya dengan jepang? Sebagai salah satu negara yang rawan gempa semua property di bangun dengan teknologi 'Gempa Friendly' alias tahan gempa. Namun begitu tsunami melanda? Tetap saja kecolongan... Bukti bahwa manusia berusaha, tuhan yang menentukan.

Ada sebuah kisah tentang seorang pegendara yang melengang diatas jalan raya dengan sebuah skuter lengkap dengan help dan jas hujan. Jalan padat lalulintas terlewati dengan sempurna, namun ketika lalu di sebuah jalan sepi  di bawah tebing curam, tiba-tiba sebuah kayu roboh meluncur jatuh dan menimpah kepala sang pengendara.... siapa yang bisa menduga? Helm di rekayasa untuk melindungi kepala dari benturan jika terjadi kecelakaan. Tapi tidak dapat berbuat apa-apa jika terhantuk oleh batang besar sebuah kayu lapuk .
Sekali lagi, manusia berusaha ..tuhan yang menentukan.

Bencana akan selalu menyapa Manusia. Hanya saja tidak tahu kapan, mengapa dan bagaimana...
Manusia dan bencana adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Bencana adalah sebuah evaluasi hidup. Evaluasi dalam arti sebagai alasan untuk intropeksi diri. Bahwa betapapun kuat, cerdas, dan.... dimanapun kita berada... bencana akan pasti akan menyapa.

Jadi..marilah sama-sama berwaspada.
loading...
Bagikan :
Back To Top