Bagi-bagi Tunjangan hari raya (THR)/Duit Raya/Greenpao
in my famili, sudah menjadi tradisi. Dulunya hanya dilakukan oleh para orang tua, dan handai tolan yang sudah tua, mampu dan menikah. Namun sekarang syaratnya sudah berubah, setiap yang sudah bekerja tak perduli sudah menikah atau belum berhak memberikan uang lebaran. Apalagi yang sudah di panggil Bibi seperti diri ini. Setiap menjelang lebaran 3 pasang mata akan menatap dengan tanda tanya besar di dahi.. : “dapat THR dari bibi nggak yaaa??” muahahaha… tanpa mereka tahu..bahwa si bibi ini juga punya pertanyaan lebih besar di dahi : ‘bibi dapat THR nggak yaaa?” Masalahnya…si bibi ini hanya mau menerima THR dari orang-orang ‘tertentu’ saja. dan semoga ‘orang2 tertentu’ tersebut tidak mencoretnya dari daftar wajib penerima THR. Sebab tak perduli hidup kelebihan uang atau tidak, menerima THR selalu membuat hati gembira…. yeaay… karena artinya masih ada juga orang yang memperhatikan kesejahteraan kita… :)Duit Raya|Tunjangan hari raya(thr)\Greenpao
adalah istilah berbeda yang digunakan untuk menyatakan kegiatan yang sama yaitu memberi dan membagikan uang pada saat atau menjelang hari raya Idul Fitri. Duit Raya
adalah istilah yang digunakan oleh negara tetangga,
Tunjangan Hari raya(thr)
adalah istilah favorit menjelang hari raya di negeri kita,
GreenPao
adalah bahasa prokem yang sering di gunakan untuk mengantikan istilah Angpao atau uang dalam amplop merah yang biasanya diberikan saat Tahun baru cina. Disebut Greenpao karena biasanya saat hari raya amplop yang digunakan untuk memberikan uang berwarna hijau yang senada dengan warna ketupat.So, karena hari raya sudah dekat…jangan lupa bersiap-siap membagikan kegembiraan dalam bentuk
Uang lebaran/duit raya/ thr/ greenpao
siapa tahu dengan kemurahan hati anda, rezeki di satu tahun kedepan akan semakin bertambah… amin.
loading...
